Ada kiriman atau status Facebook yang mendapat banyak respon — entah like atau komentar — tapi ada juga yang sepi-sepi saja. Apa yang membuatnya berbeda? Berikut beberapa tips untuk status Facebook agar kamu mendapat banyak respon.
Daftar Isi:
ToggleSebemun ini kami memang pernah membahas bagaimana membuat kiriman media sosial yang menarik. Sekarang mari kita masuk ke hal yang lebih spesifik, yaitu status Facebook.
Facebook memang media sosial yang unik. Keterlihatan konten Facebook tergantung pada interaksi pengguna. Hal ini memang membuat status Facebook seperti pertanyaan “Lebih dulu mana ayam atau telur?”.
Tapi ada beberapa hal yang bisa dipelajari.
Baca Artikel SelengkapnyaTema Status facebook
Untuk bisa meningkatkan performa kiriman di Facebook, kamu harus mengetahui apa yang akan kamu bicarakan.
Berita terbaru dan heboh
Seperti warung kopi, pengguna Facebook suka dengan hal-hal menggemparkan. Kamu bisa memanfaatkan berita terbaru untuk meraih kesempatan. Pilih berita dan sesuaikan dengan bidang yang kamu geluti.
Buat sesuatu yang personal
Karena di Facebook banyak pengguna yang terhubung dengan keluarga, teman, rekan kerja, komunitas, dll, konten personal selalu memancing reaksi. Sebisa mungkin buatlah konten berdasar pengalaman pribadi atau dari sudut pandangmu.
Maksimalkan ke-geek-anmu
Di Facebook banyak orang yang memiliki minat tertentu, misalnya anime. Termasuk temanmu. Lihat siapa saja dan apa saja pembicaraan yang menarik sesuai bidangmu. Bagi link, beri opini, buat video, dll sampai mereka merasa kamu adalah ahlinya.
Jangan lupakan emosi
Tentu saja, walau marah-marah bisa memancing respon, bukan itu yang kita inginkan. Humor, di sisi lain, adalah pilihan yang baik. Selain itu kamu juga bisa berbagi optimisme, rasa penasaran, dll.
Variasi kiriman Facebook yang menarik
Lalu kiriman macam apa yang bisa membuat status Facebook mendapat respon?
Bertanyalah
Pertanyaan akan memancing jawaban. Tanya pendapat soal tema tertentu, tanya keputusan untuk beberapa pilihan, tanya pengalaman, dll. Banyak variasi yang bisa dilakukan.
Tips, trivia dan Fun facts
Orang-orang selalu tertarik dengan informasi ringan yang menarik. Bahkan yang tak terduga. Informasi semacam ini tidak rumit dan tidak serius, namun tetap berguna.
Kutipan / Quotes
Salah satu konten abadi. Hampir semua orang suka kata-kata kutipan. Pilih yang sesuai dengan karakter atau bidangmu, dan berbagilah.
Ucapan selamat
Jangan lupa beri ucapan selamat, entah Hari Raya atau hari besar lain (misalnya Hari Ibu). Boleh juga kalau kamu mau menambah kata-kata inspiratif. Namun sebisa mungkin hindari menyalin atau repost kiriman yang sudah banyak beredar. Orang biasanya sudah mendapat banyak yang seperti itu dan sudah bosan.
Foto dan Video
Kita tahu betapa populernya meme, gambar dengan quotes, dll. Hal ini membuktikan bahwa media gambar merupakan cara yang ampuh.
Akhir-akhir ini video juga mulai menanjak kepopulerannya. Facebook sudah memberikan berbagai fitur video, seperti Facebook Live. Bahkan, sekarang kita bisa meletakkan video di cover Facebook Page.
Untuk itu, berlatihlah membuat gambar yang menarik di media sosial.
Yang perlu diperhatikan saat posting Facebook
Tunggu dulu. Masih ada beberapa hal yang perlu diperhatikan waktu kamu mau posting di Facebook. Hal ini penting, supaya kirimanmu bisa mendapat hasil yang optimal.
Perhatikan ukuran gambar
Sebagian besar mungkin mengakses Facebook lewat handphone. Dengan demikian ukuran gambar terbatas di layar. Gambar kecil atau kabur cenderung “terlihat normal”. Namun gambar seperti itu bisa nampak “belangnya” ketika kita menggunakan layar besar.
Paling tidak, gunakan gambar dengan lebar minimun 600 pixel. Lebih besar lebih baik, namun jangan terlalu besar. Ingat koneksi internet dan waktu memuat.
Perhatikan pada siapa kamu bicara
Seperti sudah disebutkan, di Facebook banyak terdapat hubungan keluarga. Jadi berhati-hatilah berbagi kiriman.
Untuk hasil maksimal, lihat siapa saja temanmu. Berapa usia rata-rata, lebih banyak perempuan atau laki-laki, dll. Kalau kamu menggunakan Facebook Page, hal ini bisa dilihat di bagian Insight.
Kalau kamu “bicara dengan bahasa yang tepat”, kontenmu akan lebih mudah diterima. Pada akhirnya, lebih mudah memberi respon.
Frekuensi dan waktu posting Facebook
Secara simpel, Facebook memang seperti warung kopi tempat orang nongkrong. Semakin sering kita datang, semakin sering kita bertemu banyak orang. Namun terlalu sering bisa membosankan.
Paling tidak, sediakan waktumu untuk berbagi di Facebook sekitar dua posting per hari. Namun perhatikan konten kiriman itu dengan baik. Kiriman berkualitas akan lebih diperhitungkan.
Lalu bagaimana waktunya? Dalam beberapa kesempatan, sekitar jam 9 pagi, jam 12 siang, jam tiga siang, jam 5 sore, dan sekitar jam 7 malam adalah waktu yang potensial. Untuk akhir minggu, pilihan waktunya lebih sedikit, yaitu sekitar jam 12 sampai jam 1 siang.
Kalau kamu ragu-ragu, kamu bisa memanfaatkan aplikasi manajemen media sosial.
Discussion about this post