Internet sudah seperti menjadi kebutuhan sehari-hari, sehingga router WiFi pun menjadi salah satu hal paling penting. Namun, sebelum kamu membelinya, sebaiknya cari tahu juga tips memilih router WiFi ini agar kamu tidak menyesal karena router WiFi juga akan berpengaruh pada kecepatan internet.
Daftar Isi:
ToggleDalam tips memilih router WiFi ini kamu akan tahu bahwa setiap router WiFi dibekali dengan spesifikasi dan performa yang berbeda. Bahkan, beberapa router WiFi dibekali dengan fitur menarik untuk mengatur kecepatan internet dan bagaimana internet tersebut didistribusikan. Jadi, masih mau asal-asalan memilih router WiFi? Lebih baik baca dan pahami dulu tips memilih router WiFi berikut ini.
Baca Artikel SelengkapnyaTips Memilih Router WiFi
Yang bekerja menggantungkan pada internet pastilah membutuhkan router WiFi. Pasalnya router WiFi ini bukan hanya sekadar alat saja, tetapi sudah menjadi kebutuhan utama bagi setiap rumah atau kantor. Koneksi internet yang stabil dan cepat sangat bergantung pada pemilihan router yang tepat. Dalam artikel ini, saya akan menjelaskan secara detail tips memilih router WiFi terbaik sesuai kebutuhanmu.
1. Kenali Kebutuhan Internet Kamu
Sebelum memilih router, pertimbangkan kebutuhan internet di rumah atau kantormu. Beberapa pertanyaan yang bisa kamu jawab untuk tips memilih router WiFi yang tepat adalah:
- Berapa banyak perangkat yang akan terhubung dengan internet?
- Apakah kamu sering melakukan streaming video atau bermain game online?
- Seberapa luas area yang perlu dicakup oleh sinyal WiFi?
Jika kamu hanya menggunakan internet untuk browsing dan media sosial, router WiFi standar sudah cukup. Namun, jika kamu membutuhkan kecepatan tinggi untuk gaming atau streaming 4K, pilih router dengan spesifikasi lebih tinggi.
2. Sesuaikan dengan Kecepatan Internet dari ISP
Tips memilih router WiFi selanjutnya adalah, kamu juga harus mempertimbangkan kecepatan yang diberikan oleh ISP (Internet Service Provider). Jika kamu berlangganan internet dengan kecepatan 100 Mbps, pastikan router yang kamu pilih mampu menangani kecepatan tersebut. Tips memilih router WiFi lainnya adalah:
- Cek spesifikasi router pada bagian “Supported Speed” atau “Bandwidth Capacity”.
- Pilih router dengan kecepatan maksimal yang lebih tinggi dari paket internetmu agar tidak ada bottleneck.
3. Perhatikan Standar WiFi Terbaru
Saat ini, standar WiFi yang paling umum digunakan adalah WiFi 5 (802.11ac) dan WiFi 6 (802.11ax). Jika kamu ingin koneksi yang lebih cepat dan stabil, terutama untuk penggunaan multi-perangkat atau digunakan oleh banyak perangkat, pilih router dengan WiFi 6. Kenapa? Karena router dengan WiFi 6 memiliki beberapa keunggulan berikut ini:
- Kecepatan lebih tinggi dibandingkan WiFi 5.
- Lebih efisien dalam menangani banyak perangkat secara bersamaan.
- Latensi lebih rendah, cocok untuk gaming dan streaming.
4. Pilih Router dengan Teknologi Dual Band atau Tri-Band
Router modern umumnya hadir dengan dual-band atau tri-band untuk mengoptimalkan koneksi internet. Nah, untuk tips memilih router WiFi yang tepat maka kamu juga perlu tahu apa perbedaannya dari Dual Band dan Tri-Band.
- Dual-Band: Memiliki dua frekuensi, 2.4GHz (jangkauan lebih luas) dan 5GHz (kecepatan lebih tinggi).
- Tri-Band: Tambahan satu frekuensi 5GHz untuk mengurangi kepadatan jaringan.
Jika kamu tinggal di rumah dengan banyak perangkat yang terhubung dengan internet maka tri-band router bisa menjadi pilihan terbaik.
5. Periksa Fitur MU-MIMO dan Beamforming
Tips memilih router WiFi berikutnya adalah, kamu harus memikirkan tentang dua fitur penting yang bisa meningkatkan pengalaman WiFi kamu, yaitu MU-MIMO dan Beamforming. Apa itu?
MU-MIMO (Multi-User, Multiple Input, Multiple Output)
MU-MIMO dapat membuat router untuk berkomunikasi dengan beberapa perangkat secara bersamaan tanpa harus mengantre. Jika tidak ada fitur ini maka data dikirim secara bergantian ke setiap perangkat, yang bisa menyebabkan penurunan kecepatan internet ketika banyak perangkat terhubung sekaligus.
Dengan MU-MIMO, router dapat mengalokasikan bandwidth ke beberapa perangkat sekaligus, memastikan koneksi yang lebih efisien dan mengurangi latency. Teknologi ini sangat berguna dalam rumah tangga atau kantor dengan banyak perangkat yang sering digunakan untuk streaming, gaming, atau panggilan video.
Beamforming
Beamforming adalah teknologi di mana router mengarahkan sinyal WiFi langsung ke perangkat yang terhubung daripada menyebarkan sinyal ke segala arah. Dengan cara ini, perangkat menerima sinyal yang lebih kuat dan stabil, sehingga meningkatkan kecepatan dan jangkauan koneksi.
Tanpa Beamforming, router akan mengirimkan sinyal secara merata ke segala arah, yang bisa mengurangi efektivitas koneksi karena sinyal bisa terhalang oleh dinding atau perabotan. Dengan Beamforming, router secara cerdas mendeteksi lokasi perangkat dan memfokuskan sinyal ke arahnya.
6. Pastikan Router Memiliki Keamanan WPA2/WPA3
Keamanan jaringan WiFi sangat penting untuk melindungi data pribadi kamu. Dengan begitu, tips memilih router WiFi selanjutnya adalah, pertimbangkan antara WPA2 atau WPA3 untuk enkripsi yang lebih aman. Inilah beberapa keuntungan memilih antara WPA2 atau WPA3:
- Perlindungan lebih kuat terhadap peretasan.
- Koneksi lebih aman untuk perangkat IoT.
7. Cek Jumlah dan Jenis Port pada Router
Router yang baik juga harus memiliki port yang cukup untuk mendukung koneksi kabel jika diperlukan. Kira-kira port apa saja yang perlu ada dalam sebuah router WiFi?
- Port LAN: Untuk menghubungkan perangkat seperti PC atau konsol game secara langsung.
- Port USB: Berguna untuk berbagi file melalui penyimpanan eksternal atau menghubungkan printer.
- Port WAN: Digunakan untuk menghubungkan router ke modem.
8. Pilih Router dengan Sistem Mesh jika Diperlukan
Jika kamu memiliki rumah besar dengan banyak dinding tebal, mesh WiFi system bisa menjadi solusi terbaik. Mesh WiFi terdiri dari beberapa unit yang bekerja bersama untuk menciptakan jaringan tanpa titik mati. Lebih lengkapnya, keunggulan dari sistem mesh adalah:
- Cakupan lebih luas dibandingkan router biasa.
- Seamless roaming, kamu bisa berpindah antar ruangan tanpa kehilangan koneksi.
- Manajemen jaringan lebih mudah melalui aplikasi.
9. Pertimbangkan Router dengan QoS (Quality of Service)
Quality of Service (QoS) adalah fitur untuk mengelola alokasi bandwidth di berbagai aplikasi dan perangkat yang terhubung ke jaringan. Dengan QoS, kamu dapat mengatur prioritas untuk aktivitas yang membutuhkan koneksi stabil seperti gaming, video call, atau streaming HD agar tidak terganggu oleh aplikasi lain yang berjalan di latar belakang. Apa manfaatnya?
- Meningkatkan pengalaman bermain game dengan latensi yang lebih rendah.
- Memastikan panggilan video berjalan lancar tanpa buffering.
- Mengoptimalkan alokasi bandwidth untuk streaming video berkualitas tinggi.
- Menghindari gangguan dari perangkat lain yang mengunduh atau mengakses internet secara bersamaan.
Dengan fitur ini, router secara otomatis akan menyesuaikan penggunaan bandwidth sesuai dengan pengaturan yang telah ditetapkan, sehingga memastikan pengalaman internet yang lebih lancar dan responsif.
10. Sesuaikan dengan Anggaran
Harga router sangat bervariasi tergantung pada fitur yang ditawarkan. Beberapa kategori harga yang bisa kamu pertimbangkan:
- Entry-Level (Rp300.000 – Rp800.000): Cocok untuk penggunaan ringan dengan beberapa perangkat.
- Mid-Range (Rp800.000 – Rp2.000.000): Cocok untuk rumah dengan banyak perangkat dan penggunaan streaming/gaming.
- High-End (Rp2.000.000 ke atas): Dilengkapi teknologi terbaru seperti WiFi 6, tri-band, dan MU-MIMO.
Nah, itulah beberapa tips memilih router WiFi yang paling penting untuk kamu pertimbangkan. Jadi, jangan asal pilih router, ya. Apakah router WiFi idamanmu sudah memenuhi sepuluh pertimbangan di atas?
