Ketika membeli atau merakit PC, Motherboard adalah komponen wajib. Namun, tahukah kamu apa fungsi Motherboard? Jika belum tahu, Zencreator sudah merangkum segala hal yang berhubungan dengan Motherboard termasuk fungsi motherboard
Daftar Isi:
ToggleFungsi Motherboard
Fungsi motherboard cukup banyak, antara lain:
Menyediakan tata letak terbaik
Fungsi motherboard yang pertama adalah agar semua komponen pemrosesan yang penting dari komputer dapat tertanam di motherboard dengan cara yang efisien dan optimal.
Motherboard juga mengatur jalur data dan sinyal listrik antara komponen-komponen tersebut, sehingga komunikasi dapat berlangsung dengan cepat dan lancar.
Menghubungkan komponen-komponen internal dan eksternal
Fungsi motherboard yang kedua adalah memungkinkan kita untuk menggunakan berbagai perangkat keras yang dibutuhkan oleh komputer dengan menempatkannya di berbagai socket yang tersedia di dalamnya
Mengatur BIOS dan chipset
Fungsi motherboard yang ketiga adalah mengatur BIOS dan chipset. BIOS bertanggung jawab untuk melakukan tes awal saat komputer dinyalakan (POST) dan menginisialisasi perangkat keras yang terhubung ke motherboard.
Chipset adalah kumpulan chip yang mengendalikan fungsi-fungsi spesifik dari motherboard, seperti mengatur pertukaran data antara prosesor dan memori (northbridge) atau antara prosesor dan perangkat I/O (southbridge).
BIOS dan chipset merupakan bagian penting dari fungsi motherboard yang menentukan kemampuan dan fitur dari komputer.
Bagian-Bagian Motherboard
Setelah mengetahui fungsi motherboard, Anda juga harus tahu apa saja bagian dari motherboard. Motherboard terdiri dari berbagai bagian yang memiliki fungsi masing-masing, antara lain:
Soket CPU
Soket CPU adalah tempat dimana prosesor dipasang pada motherboard. Soket CPU harus sesuai dengan jenis dan model prosesor yang digunakan, agar kinerja prosesor dapat optimal.
Slot RAM
Slot RAM adalah tempat dimana modul memori dipasang pada motherboard. Slot RAM harus sesuai dengan jenis dan ukuran memori yang digunakan, agar kapasitas dan kecepatan memori dapat maksimal.
Slot ekspansi
Slot ekspansi adalah tempat dimana kartu tambahan dipasang pada motherboard. Kartu tambahan dapat berupa kartu grafis, kartu suara, kartu jaringan, atau kartu lainnya yang menambah fungsi atau kinerja komputer.
Konektor power
Konektor power adalah tempat dimana kabel power supply dihubungkan ke motherboard. Konektor power menyediakan arus listrik yang dibutuhkan oleh motherboard dan komponen-komponen lainnya untuk bekerja.
Konektor I/O
Konektor I/O adalah tempat dimana kabel-kabel dari perangkat eksternal dihubungkan ke motherboard. Konektor I/O dapat berupa port serial, port paralel, port USB, port PS/2, port VGA, port HDMI, port audio, atau port lainnya yang sesuai dengan perangkat yang digunakan.
Super I/O chip
Super I/O chip adalah chip yang mengendalikan perangkat I/O yang bekerja lebih lambat atau kurang menonjol, seperti floppy disk, keyboard, mouse, atau power management. Super I/O chip membantu southbridge dalam mengatur masalah eksternal terkait I/O dan pengguna komputer.
Jenis Motherboard
Setelah tahu fungsi motherboard serta komponen di dalamnya, Anda perlu tahu juga jenis-jenis motherboard yang tersedia.
Motherboard AT
Motherboard AT adalah jenis motherboard klasik yang pertama kali diperkenalkan oleh IBM pada tahun 1984. Motherboard ini memiliki ukuran yang besar (12 x 13.8 inci) dan sulit untuk dipasang atau diupgrade karena jarak antara komponen yang berdekatan.
Motherboard ini juga mudah panas dan tidak kompatibel dengan teknologi terbaru. Versi yang lebih kecil dari motherboard AT adalah motherboard Baby AT, yang memiliki ukuran 8.5 x 13 inci.
Motherboard ATX
Motherboard ATX adalah jenis motherboard yang merupakan pengembangan dari motherboard AT. Motherboard ini memiliki ukuran yang lebih kecil (12 x 9.6 inci) dan lebih mudah untuk dipasang atau diupgrade karena jarak antara komponen yang lebih lebar.
Motherboard ini juga memiliki sirkulasi udara yang lebih baik dan kompatibel dengan teknologi terbaru. Motherboard ATX merupakan jenis motherboard standar yang banyak digunakan saat ini.
Motherboard ATX sendiri terbagi menjadi beberapa kategori, seperti Standard ATX, Micro ATX, Mini-ATX, Nano-ATX, dan Pico-ATX.
Motherboard BTX
Motherboard BTX adalah jenis motherboard yang merupakan pengembangan dari motherboard ATX. Motherboard ini memiliki ukuran yang bervariasi (12.8 x 10.5 inci untuk Standard BTX, 10.4 x 10.5 inci untuk Micro BTX, dan 8 x 10.5 inci untuk Pico BTX).
Motherboard ini dirancang untuk mengurangi panas dan meningkatkan kinerja komputer dengan mengatur aliran udara secara efisien. Motherboard BTX juga mendukung prosesor multi-core dan perangkat keras canggih lainnya.
Motherboard ITX
Motherboard ITX adalah jenis motherboard yang memiliki ukuran yang sangat kecil (6.7 x 6.7 inci) dan cocok untuk digunakan pada komputer mini atau portabel.
Motherboard ini memiliki fitur-fitur dasar yang dibutuhkan oleh komputer, seperti soket CPU, slot RAM, slot ekspansi, konektor power, dan konektor I/O. Motherboard ITX juga hemat energi dan memiliki desain yang fleksibel.
Berbagai jenis motherboard ini terutama yang model terbaru bisa anda beli dan dapatkan di toko online seperti Shopee atau Tokopedia atau toko komputer di dekat anda.
Itulah penjelasan singkat tentang fungsi motherboard dan bagian-bagiannya. Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasan kita tentang komponen penting dari komputer.
Discussion about this post