Sekarang affiliate marketing sedang menjamur. Ada dua e-commerce yang menawarkan program ini, yaitu Shopee dan TikTok. Kira-kira apa perbedaan affiliate Shopee dan TikTok? Nah, kali ini saya akan coba menjawab pertanyaan tersebut. Dengan kamu tahu perbedaan affiliate Shopee dan TikTok maka kamu bisa mengetahui kira-kira affiliate marketing mana yang paling cocok untuk kamu jalani.
Daftar Isi:
ToggleTidak hanya itu, dengan mengetahui perbedaan affiliate Shopee dan TikTok maka kamu juga bisa menerka-nerka, kira-kira mana yang lebih menguntungkan. Tentu saja perbedaan affiliate Shopee dan TikTok sama-sama menguntungkan tetapi mereka punya syarat dan ketentuan yang berbeda. Yuk, langsung lanjut untuk bahas apa saja perbedaan affiliate Shopee dan TikTok!
Baca Artikel SelengkapnyaPerbedaan Affiliate Shopee dan TikTok
Ada beberapa perbedaan affiliate Shopee dan TikTok yang perlu kamu tahu sebelum terjun ke dalamnya. Dengan mengetahui perbedaan affiliate Shopee dan TikTok ini maka diharapkan kamu bisa menentukan kira-kira bisnis affiliate mana yang paling menguntungkan.
Cara Kerja dan Fleksibilitas Platform
Perbedaan affiliate Shopee dan TikTok yang pertama adalah soal cara kerja dan fleksibilitas platformnya. Meski sama-sama menawarkan program affiliate, tapi keduanya memiliki pendekatan yang berbeda, dan kamu harus mengetahui hal ini sebelum benar-benar terjun ke dalamnya.
- Shopee Affiliate: Kalau Shopee affiliate, kamu bisa share link afiliasi ke berbagai platform media sosial, seperti Instagram, Facebook, Twitter, atau bahkan di blog pribadi sehingga Shopee affiliate ini lebih fleksibel dalam mempromosikan produk dan menjangkau audiens yang lebih luas tanpa batasan platform tertentu.
- TikTok Affiliate: Perbedaan affiliate Shopee dan TikTok adalah, kalau TikTok ini bisa dibilang kurang fleksibel karena kamu hanya bisa mempromosikan produk langsung di platform TikTok. Meski memiliki keterbatasan dalam sharing link affiliate, TikTok sebenarnya adalah platform yang ramai dengan mengandalkan video singkat sehingga jika kamu jago bikin video singkat di TikTok maka kamu bisa menarik banyak audiens untuk klik link afiliasi.
Jadi, kalau kamu ingin lebih bebas menyebarkan link afiliasi di berbagai platform, Shopee Affiliate bisa menjadi pilihan yang tepat. Namun, jika kamu lebih fokus pada konten video, TikTok Affiliate lebih menarik untuk kamu coba.
Persyaratan Pendaftaran
Selain cara kerja dan fleksibilitas pembagian link, keduanya ternyata juga punya persyaratan pendaftaran yang berbeda. Kira-kira mana yang lebih simple?
- Shopee Affiliate: Yang satu ini lebih mudah digunakan oleh para pemula karena tidak memerlukan syarat jumlah followers minimal. Bahkan jika kamu baru mau mulai affiliate dan belum memiliki banyak followers, kamu bisa langsung mendaftar dan mulai mempromosikan produk.
- TikTok Affiliate: Di sisi lain, TikTok affiliate harus memiliki syarat minimal followers di akun TikTok kamu sebelum dapat bergabung dengan program affiliate. Selain itu, kamu perlu membuat akun TikTok Shop dengan beberapa dokumen seperti KTP, informasi rekening bank, dan alamat pengiriman.
Saya sarankan jika kamu baru memulai dan belum memiliki banyak followers di sosmed, Shopee Affiliate adalah pilihan yang tepat. Namun, jika kamu sudah memiliki audiens yang cukup besar di TikTok, maka TikTok Affiliate bisa menjadi opsi yang menarik.
Persentase Komisi
Tentu saja ada perbedaan affiliate Shopee dan TikTok soal komisi. Besaran komisinya dihitung berdasarkan presentase harga produk yang kamu promosikan. Begini penjelasan lengkapnya:
- Shopee Affiliate: Shopee sendiri memberikan komisi yang bervariasi, mulai dari 2,5% hingga 10% tergantung pada kategori produk yang dipromosikan. Selain itu, Shopee juga memiliki program extra commission yang memberikan komisi tambahan untuk toko-toko tertentu.
- TikTok Affiliate: Sedangkan di TikTok menawarkan komisi yang lebih tinggi, bisa mencapai 5-10% dari total penjualan. Artinya, jika kamu berhasil menjual produk melalui TikTok, potensi penghasilan kamu bisa jauh lebih besar dibandingkan dengan Shopee.
Jadi, kalau kamu tanya mana yang lebih cuan, jelas TikTok affiliate lebih cuan. Jika kamu mencari platform dengan potensi komisi yang lebih tinggi, TikTok Affiliate bisa menjadi pilihan yang lebih menguntungkan. Namun, Shopee Affiliate menawarkan lebih banyak variasi produk dan program tambahan yang juga bisa meningkatkan penghasilan dari affiliate.
Jangkauan Pengguna dan Potensi Pasar
Jangkauan pengguna dan potensi pasar dari kedua platform juga berbeda. Kamu juga harus memahami perbedaan ini untuk strategi jangkauan audiens kamu yang lebih luas.
- Shopee: Seperti yang kita tahu bahwa Shopee adalah salah satu platform e-commerce terbesar di Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Dengan basis pengguna yang sangat luas, Shopee memberikan akses ke pasar yang lebih besar dan beragam. Kamu bisa mempromosikan produk-produk yang sangat variatif untuk berbagai demografi pengguna.
- TikTok: Sebenarnya TikTok juga tidak kalah soal jangkauan audiens. TikTok sendiri memiliki jangkauan global dengan pengguna yang berfokus pada konten video pendek. Meski TikTok memang lebih populer di kalangan generasi muda, potensi viral dari konten video bisa membantu afiliasi mencapai audiens yang lebih luas dan cepat, terutama jika video kamu berhasil masuk ke For You Page.
Intinya adalah, Shopee Affiliate lebih unggul jika kamu ingin menjangkau pasar e-commerce yang lebih besar dan stabil, sementara TikTok Affiliate menawarkan potensi viral yang lebih besar untuk produk yang dipromosikan melalui konten kreatif berupa video pendek.
Kreativitas dan Jenis Konten
Perbedaan berikutnya adalah jenis konten. Sudah bisa ditebak bahwa TikTok memang selalu memberikan kreativitas jenis konten dengan format video pendek. Untuk lebih jelasnya bisa baca di bawah ini:
- Shopee Affiliate: Biasanya pelaku Shopee affiliate ini lebih fokus pada konten yang terkait langsung dengan produk. Artinya, kamu perlu menampilkan atau mendeskripsikan produk yang kamu promosikan dengan cara yang relevan, entah itu melalui postingan blog, media sosial, atau ulasan produk.
- TikTok Affiliate: Sedangkan untuk TikTok affiliate memberikan kamu kebebasan dalam pembuatan konten. Kamu bisa membuat video apa saja, mulai dari vlog hingga konten kreatif lainnya, tanpa harus selalu fokus pada produk. Asalkan link afiliasi kamu ada dalam deskripsi atau di bagian keranjang kuning, video kamu tetap bisa menghasilkan komisi.
Nah, dari penjelasan di atas sebenarnya bisa ditebak bahwa jika kamu lebih suka konten kreatif yang bervariasi dan tidak terbatas pada produk, TikTok Affiliate menawarkan fleksibilitas lebih baik. Namun, jika kamu ingin fokus pada promosi produk yang jelas dan langsung, Shopee Affiliate lebih cocok untuk kamu tekuni.
Durasi Cookie
Durasi cookie adalah periode waktu di mana afiliasi bisa mendapatkan komisi setelah link diakses oleh pengguna. Nah, keduanya ternyata punya durasi cookie yang berbeda, seperti:
- Shopee Affiliate: Untuk Shopee affiliate sendiri memiliki durasi cookie selama 7 hari. Artinya, jika seseorang membeli produk dalam waktu 7 hari setelah mengklik link afiliasi kamu, kamu akan mendapatkan komisi.
- TikTok Affiliate: Berbeda dengan TikTok di mana ia memiliki durasi cookie yang lebih lama, yakni hingga 13 bulan. Ini memberi kamu lebih banyak waktu untuk mendapatkan komisi dari setiap penjualan yang dihasilkan dari link afiliasi kamu.
Dalam hal durasi cookie, TikTok Affiliate lebih unggul karena memberikan jangka waktu yang lebih lama untuk potensi penjualan. Namun semuanya kembali pada pilihan masing-masing juga, ya.
Dukungan dan Sumber Daya
Selain itu, kedua platform punya dukungan dan sumber daya afiliasi yang berbeda. Kira-kira mana yang lebih fleksibel dan punya jangkauan lebih luas? Untuk menjawabnya, simak perbedaan affiliate Shopee dan TikTok berikut ini:
- Shopee Affiliate: Biasanya, Shopee menyediakan dukungan melalui komunitas, webinar, dan layanan pelanggan yang bisa membantu pengguna baru yang mau mulai ikutan program afiliasi.
- TikTok Affiliate: Sebenarnya, TikTok juga menyediakan dukungan melalui pusat bantuan online, forum komunitas, dan pelatihan khusus yang membantu para kreator afiliasi mengoptimalkan potensi mereka di platform.
Intinya, kedua platform menyediakan dukungan yang baik, namun TikTok Affiliate mungkin lebih menarik bagi kamu yang ingin mengembangkan konten kreatif dan membutuhkan panduan lebih detail dan informatif tentang cara memaksimalkan video.
Setelah membahas perbedaan Affiliate Shopee dan TikTok, jelas bahwa masing-masing platform memiliki kelebihan dan kekurangan. Shopee Affiliate menawarkan fleksibilitas dalam penyebaran link dan lebih ramah bagi pemula, sementara TikTok Affiliate memberikan komisi yang lebih besar dan potensi viral yang lebih cepat. Sekarang, kamu tinggal pilih saja kira-kira program afiliasi mana yang paling cocok untuk kamu jalankan.
Discussion about this post