Ketika membaca spesifikasi laptop ASUS, tidak jarang kamu menemui informasi soal sertifikasi layar OLED mereka, seperti 100% DCI-P3 color gamut, PANTONE Validated, VESA CERTIFIED DisplayHDR True Black, dan juga serifikasi TÜV Rheinland. Tapi apa sebenarnya sertifikasi itu? Apa fungsinya?
Daftar Isi:
TogglePada dasarnya, semua hal di atas berhubungan dengan kualitas tampilan layar yang berhasil memenuhi syarat tertentu. Baik itu untuk rentang cakupan warna, akurasi warna, kecerahan layar, tingkat kontras, sampai kenyamanan untuk mata.
Baca Artikel SelengkapnyaApa itu DCI-P3?
DCI-P3 merupakan singkatan dari Digital Cinema Initiatives – Protocol 3 dan merupakan bidang atau profil warna RGB (RGB color space). Digital Cinema Initiatives (DCI) dan Society of Motion Picture and Television Engineer (SMPTE) membuatnya sebagai sebuah standar warna di industri perfilman.
P3 memiliki cakupan rentang warna lebih luas (sekitar 25%) dari profil sRGB yang umum terdapat di berbagai perangkat, baik komputer Windows maupun monitor. Sehingga warna di gambar–misalnya gradasi–bisa terlihat lebih detil, halus dan hidup. Kamu bisa melihat perbandingannya di situs WebKit.
Dengan begitu, laptop ASUS yang mendukung 100% DCI-P3 color gamut–seperti Vivobook 14X OLED–juga mampu menampilkan gambar dengan kualitas seperti itu. Ini juga berarti para kreator bisa melihat dan menghasilkan karya (baik gambar maupun video) sesuai standar industri.
Apa itu PANTONE Validated?
Pantone merupakan perusahaan spesialis warna dan tinta yang memiliki database Pantone Matching System (PMS). PMS kemudian sebagai salah satu standar untuk akurasi warna di industri desain.
Dengan begitu, layar yang mendapat sertifikasi PANTONE Validated (bisa terlihat dari stiker yang menempel) mampu memberi simulasi akurat sesuai dengan cakupan warna yang mereka miliki. Layar PANTONE Validated sudah melalui evaluasi tim Pantone Advanced Color Technology (ACT).
Para perancang pun pada akhirnya bisa berkarya tanpa kuatir dengan adanya perbedaan warna antara di layar dan di koleksi warna PANTONE.
Apa itu DisplayHDR?
DisplayHDR merupakan standar tampilan layar untuk kualitas HDR (High Dynamic Range) yang memberikan tingkat kontras dan akurasi warna lebih baik dari SDR (Standard Dynamic Range). Video Electronics Standards Association (VESA) membuat standar ini pada tahun 2017 agar konsumen bisa mengetahui kualitas HDR pada produk yang mereka beli.
Istilah ini berbeda dengan HDR10 yang merupakan format standar HDR dari Consumer Technology Association.
Sampai artikel ini ditulis, ada 8 kelas DisplayHDR yang terbagi jadi dua kategori, yaitu 5 kelas untuk LCD dan 3 kelas untuk OLED.
- LCD:
- DisplayHDR 400
- DisplayHDR 500
- DisplayHDR 600
- DisplayHDR 1000
- DisplayHDR 1400
- OLED
- DisplayHDR True Black 400
- DisplayHDR True Black 500
- DisplayHDR True Black 600
Kalau kamu ingin tahu lebih jauh soal sertifikasi DisplayHDR ini, kamu bisa membacanya di website displayhdr.org.
Apa itu TÜV Rheinland?
TÜV Rheinland merupakan perusahaan yang memiliki fokus pada keamanan dan kenyamanan produk, melalui pengujian, inspeksi, dan sertifikasi. Termasuk juga untuk layar monitor.
Dalam hal layar monitor, keamanan dan keamanan ini tentu berhubungan dengan berbagai aspek yang berpengaruh pada mata. Misalnya apakah monitor itu bebas flicker, mengurangi pantulan (reflection), dan punya kadar cahaya biru rendah (low blue light).
Pengujian ini juga sudah memenuhi persyaratan keamanan tenaga kerja dari berbagai negara. Contohnya dari European Agency for Safety and Health at Work dan Occupational Safety & Health Administration (USA).
Artinya, layar yang mendapat sertifikasi TÜV Rheinland–seperti layar ASUS OLED–sudah teruji aman dan nyaman untuk mata. Untuk mengetahui lebih jauh soal ini, kamu bisa baca artikel Mas Fadhil soal teknologi Eye Care yang mengurangi cahaya biru sampai 70% dari ASUS OLED.
Nah, itulah sedikit penjelasan mengenai istilah DCI-P3, PANTONE Validated, DisplayHDR, dan TÜV Rheinland, seperti yang sering kita lihat di spesifikasi layar laptop ASUS, terutama yang OLED.
Discussion about this post